blur dah.. lagi lagi.
jika aku berharap akan sesuatu yang tak seharusnya kumiliki?
bila disaat tenangku aku mulai membayang hal yang tak mungkin?
dosakah
jika disebuah persimpangan aku memilih untuk diam tak bergerak?
bila disaat aku tau aku justru menutup mata dan menjadi buta?
benarkah
jika rasa seharusnya tak perlu dipendam?
bila disaat semua menjadi jelas aku harusnya tetap maju?
hmm...
pilihan yang ada selalu jelas, seperti hitam dan putih
tapi aku selalu melayang di wilayah abu-abu
tidak ada di bumi apalagi dilangit
serba blur
powered by performancing firefox